Menurut kalian, teman seperjuangan itu apasih ? menurutku, teman seperjuangan itu adalah orang-orang yang hadir disaat kita sedang susah maupun senang. Orang yang menenangkan saat kita ada masalah dan memberi masukan terhadap apa yang telah kita perbuat jika salah.
Kalau ditanya siapa teman seperjuanganku yang tulus menemaniku dari kecil hingga beranjak dewasa, jawaban pastinya adalah Ibuku. Kenapa Ibu ? Karena Ibuku yang membimbingku ketika aku sedang belajar, menasehatiku ketika aku salah dan memberikan kasih sayang tulus disaat aku sedang berada di posisi apapun itu hingga aku berusia kepala tiga saat ini.
Di hari Ibu hari ini, aku ingin mengucapkan terima kasih atas ketulusan kasih sayang yang engkau berikan kepadaku, bu. Sehingga aku bisa menjadi orang terbaik dari versiku sendiri. Mampu berdiri kokoh meskipun ribuan halangan menghadang, merasa cukup saat kondisi apapun itu.
Menurutku, menjadi Ibu itu adalah pekerjaan paling sulit di dunia. Kerjaannya nggak pernah ada cuti libur tapi… nggak pernah dapat gaji. Sekolah Ibu juga nggak ada. Herannya, kalau anak bermasalah, ujungnya, orang pertama yang selalu disalahkan adalah Ibu.
Hampir semua urusan rumah tangga, mendidik anak, diri sendiri adalah tugas tanggung jawab seorang Ibu. Namun faktanya, saat anak mendapat gelar kehormatan, yang selalu disebutkan adalah perwakilan dari seorang Ayah. Contohnya, “Juara pertama lomba menyanyi, putra dari Bapak Joko”, jarang sekali yang menyebutkan “Juara pertama lomba menyanyi, putri dari Ibu Siti” bahkan yang lebih menyakitkan lagi jika budaya patriarki masih terasa seperti “Loh, mendidik anak memang tugasnya Ibu”.
Memang, kita tidak bisa sepenuhnya menyalahkan budaya, namun, kita bisa lebih membuka hati kepada teman seperjuangan untuk mampu mengutarakan tentang keinginan sebagai seorang perempuan untuk bisa lebih dihargai keadannya.
Begitupula dengan teman seperjuangan pada masa proses pemulihan dari pandemi dan optimis dalam mewujudkan berbagai impian. Semangat Teman Seperjuangan sejalan dengan visi Tumbuh Bersama Mandala, yang mengajak masyarakat untuk bergandengan tangan dan berbagi beban (burden sharing) agar tantangan terasa lebih mudah bagi setiap orang.
Hal itu merupakan salah satu cerminan komitmen Mandala Multifinance sebagai penyedia solusi keuangan yang selalu siap mendengarkan segala keluh kesah para konsumen dalam melewati perjuangan, bersama-sama melewati suka-duka, keceriaan, serta merayakan setiap kemajuan dan pencapaian, sekecil apa pun.
Untuk terus maju bersama masyarakat Indonesia, Mandala akan selalu menjadi salah satu uluran tangan atau sumber bantuan terpercaya bagi masyarakat melalui kontribusinya, yaitu sebagai penyedia layanan dan solusi keuangan multiguna untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara berkelanjutan.
Keseruan blogger gathering bersama teman seperjuangan
Pada hari Senin 19 Desember 2022 kemarin, Aku merasakan keseruan acara yang diadakan oleh Mandala Finance. Mendengarkan sharing season dari Christel Lasmana sebagai Direktur Bisnis Mandala Multifinance tentang lika liku teman seperjuangan yang pernah beliau alami dan dirasakan saat berada di posisi membutuhkan teman seperjuangan. Sama halnya dengan Tara Agnesstasha, selaku Corporate Communications Manager PT. Mandala Multifinance, Tbk. Mengutarakan bahwa teman seperjuangan adalah orang yang dekat dengan diri kita yang mampu memberikan uluran tangan.
Beberapa rekan blogger juga menceritakan bagaimana mereka bisa tumbuh bersama dengan teman seperjuangan selama bertahun-tahun. Baik dengan pasangan maupun sahabat dekat. Merekalah yang selalu menjadi support system saat keadaan berada di bawah maupun di atas.
Nggak heran, kalau tanpa teman seperjuangan yang bisa mensupport keadaan mental kita, kita tidak akan pernah tahu, seberapa jauh kesehatan mental kita akan bisa berdiri kokoh dan tegar hingga saat ini.
Keseruan yang lainnya adanya kuis tebak lagu dengan suara google tanpa nada. Menyenangkan sekali. Sampai aku bisa bawa hadiah pulang karena bisa menebak judul lagu dan penyanyi dengan teman seperjuanganku (teman kelompok).
Lantas, menurut kalian, siapakah teman seperjuangan sesungguhnya ? Lantas apakah masih awet hingga sekarang ? atau kalian menemukan teman seperjuangan yang baru kembali ? Yuk, share denganku, ya!
Selamat Hari Ibu, teman seperjuanganku.
Leave a Reply