Hari ini, di Balai Kartini Jakarta, sedang diadakan acara yang diselenggarakan oleh Badan Pom. Acara tersebut bertemakan dengan “Aksi peduli Kosmetika aman & obat tradisional bebas bahan kimia”. Acara yang dibuka oleh Dr. Ir. Peny Kusumastuti Lukito, MCP Kepala Badan Pom menjelaskan beberapa hal mengenai bahayanya kosmetik yang beredar di pasaran. Beliau juga menjelaskan tentang temuan obat tradisional yang beredar di pasaran mempunyai kandungan kosmetika bebas bahan kimia yang tidak sesuai standar Badan POM. Asal produk yang diketahui, juga tidak begitu jelas oleh konsumen awam. Apalagi konsumen hanya mengetahui sebatas klaim khasiat yang digunakan oleh obat tradisional yang dijual bebas. Begitu juga dengan beberapa dampak yang dihasilkan untuk tubuh tidak seperti yang kenyataan di pasarkan.
Dari beberapa temuan sidak yang dilakukan, bahwa di pasaran, masih banyak kosmetika bebas bahan kimia yang seharusnya sudah tersertifikasi, menjadi tidak tersertifikasi. Hal ini menyebabkan beberapa konsumen yang merasakan kekecewaannya lantaran ketidak tahuan soal kandungan bahan kimia yang tertera seperti pada label kemasan.
Keluhan ini menimbulkan tergeraknya para aktivitis untuk menggalakan aksi atau kampanye soal kosmetika bebas bahan kimia yang aman digunakan oleh beberapa kulit masyarakat. Aksi yang tergerak karena keresahan oleh sejumlah pihak atau oknum tertentu yang menyebabkan timbulnya reaksi berlebih kepada konsumen setelah penggunaan kosmetika yang tidak sesuai dengan standar dari badan pom.
Baca juga : mengobati tuberculosis
Acarapun berlanjut oleh peluncuran aplikasi badan pom yang dapat kalian simak pada artikel disini. Turut serta dalam peluncuran tersebut oleh artis yang familiar oleh kita yaitu Ade Rai dan Ramzi.
Diluar acara, tag turut ketinggalan, produk yang dilarang oleh badan Pom turut dipertontonkan. Agar konsumen tahu, mana produk yang sudah sesuai standar maupun belum.
Leave a Reply